Why Project OLA (Online Library RaharjA)

Hello kawan – kawan semua Salam bahagia untuk Kita Semua,

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas Why Project yang saya jalankan pada semester ini bersama team Gapura2, project yang saya ambil merupakan salah satu project dalam Research agreement Pak UR nomor eR0001, yaitu OLA (Online Library RaharjA).

Untuk lebih jelasnya mengenai OLA dan mengapa saya mengambil project tersebut akan saya jelaskan dibawah ini, so let’s check it out

Ilustrasi Perpustakaan (google)

Perpustakaan di Indonesia saat ini sepertinya mulai tergugah untuk menyikapi perkembangan teknologi informasi yang tak terbendung. Perpustakaan terutama di perguruan tinggi mulai ‘tersadar’ untuk mencoba memberikan nuansa lain dengan memberikan layanan yang berbasis teknologi informasi. Perpustakaan merupakan salah satu faktor penting di kampus yang dapat mendukung peningkatan prestasi dan kualitas mahasiswa, peningkatan dan kelancaran kegiatan belajar mengajar serta peningkatan mutu perguruan tinggi.

Menurut sebuah artikel di situs VOA (Voice of America) Indonesia yang berjudul “Perpustakaan Digital Tak akan Gantikan Perpustakaan Konvensional” tertanggal 3 April 2012, kampus-kampus di Amerika sudah memulai melakukan digitalisasi koleksi buku-buku yang dimilikinya, seperti yang dilakukan di Universitas California, Northridge. Lebih dari satu juta buku dan seperempat juta jurnal berkala disimpan di kampus yang terletak di pinggiran kota Los Angeles itu. Katalog-katalog itu berbentuk digital dan para mahasiswa menggunakannya untuk menunjang studi mereka. Dekan perpustakaan itu, Mark Stover, menyatakan bahwa jurnal-jurnal akademik modern kebanyakan dalam bentuk digital dan 90 persen dari jurnal langganan perpustakaan sekarang juga datang dalam format elektronik.

Seseorang memperlihatkan notebook yang berisi eBooks (buku-buku digital) di sebuah perpustakaan umum di Amerika. (sumber: artikel VOA)

Beberapa contoh Online Library yang ada di Indonesia :

Perpustakaan Digital Universitas Andalas

 

Perpustakaan Universitas Indonesia

 

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Berdasarkan survey yang dilakukan oleh University of Illinois (Shelburne 2009) mengenai format buku apa yang lebih disukai, ebook atau buku cetak diketahui bahwa 53% memilih ebook sementara 47% memilih buku cetak (gambar 2). Angka ini menunjukan bahwa format ebook akan semakin diminati dimasa depan.

Gambar 2: Preference for e-books vs. print

Konsep Online Library didukung dengan penggunaan internet yang memudahkan pengolahan, penyebaran dan pengaksesan informasi dari mana saja dan kapan saja. Mendapatkan koleksi secara cepat dan mudah menjadi suatu kebutuhan baru di era komputerisasi ini dimana untuk mendapatkan suatu koleksi, orang-orang cenderung memilih mencari koleksi dalam bentuk digital dibandigkan harus mengunjungi perpustakaan konvensional yang membutuhkan waktu dan tenaga dalam mengaksesnya. Menanggapi fenomena tersebut, maka perancangan Online Library Raharja menjadi tema yang sangat menarik dimana sistem perpustakaan tersebut tidak memerlukan gedung dan koleksi dalam bentuk fisik, namun berbentuk digital.

Adapun untuk membuat project ini berjalan dengan baik ,Saya telah menyiapkan beberapa strategi yang akan dijalankan Strategi Project OLA

Article written by

I'm ordinary man

9 Responses

  1. Project yang luar biasa reza,,
    Karena kampus akan majuu dalam infonya yaitu melalui Digital Library nya, info2 untuk mahasiswa dan para dosen.. sukses selalg dalan projectnya yaa za’,,, semangat..

  2. Berarti dalam penelitian ini pa k rwza memanfaatkan sebuah software dalam pengolahan data perpustakaan ya..
    Beberapa hal yang mungkin harus kita perhatikan apakah software tersebut akan sesuai dengan kebutuhan diperpustakaan kampus tercinta ini.
    Mari kita bahas lebih lanjut di Gapura2.

  3. Reza Kerennn….Semangattt Reza..
    Prepare langsung untuk hari besok. Sayang nya mba fit ga bisa nonton project reza buat besok, di buat video ya za 😉

  4. Digitalisasi konten selalu menjadi bahasan menarik, meminimalisasi bentuk dan kebutuhan fisik, meminimalisasi investasi. Implementasinya membuat akses ke library menjadi semakin mudah, Dan manfaat semakin meluas, tanpa batas ruang Dan waktu. Lanjutkan Rez.. Semangat…

Leave a Reply

You must be logged in to post a comment.